Kodim 0406/Lubuk Linggau Gelar Upacara Peringatan Hari Juang TNI AD ke-79 Tahun 2024

Lensa Garuda- Lubuk Linggau, Dalam memperingati Hari Juang TNI AD ke-79 Tahun 2024, Kodim 0406 Lubuk Linggau Menyelenggarakan upacara peringatan hari juang TNI AD di lapangan upacara Kodim 0406 Lubuk Linggau. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Komandan Kodim 0406 Lubuk Linggau Letkol Inf Arie Prasatyo Widyo Broto S.E.,M.M. Minggu (15/12/2024).

Bertindak sebagai Komandan upacara Danramil 406-09/Terawas Lettu Inf Abdi Nusa, Perwira Upacara Pasi Pers Kapten Inf M Assad . Upacara diikuti oleh Kepala Staf Kodim 0406 Lubuk Linggau Mayor Inf Khairul Ansori, seluruh para perwira staf, para Danramil, personil Kodim Bintara, tamtama, anggota Subdenpom dan PNS Kodim 0406 Lubuk Linggau.

Pada pelaksanaan upacara peringatan hari juang TNI AD ini Inspektur Upacara yaitu Dandim 0406/Lubuk Linggau Letkol Inf Arie Prasatyo Widyo Broto S.E.,M.M membacakan amanat Panglima Besar Jenderal Sudirman, yang mana isi dari amanat tersebut salah satunya “Tentara bukan merupakan suatu golongan di luar masyarakat bukan suatu “Kasta” yang berdiri di atas masyarakat tentara tidak lain dan tidak lebih dari salah satu bagian masyarakat yang mempunyai kewajiban tertentu”.

Sementara itu di Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Darat yang juga dibacakan oleh Inspektur Upacara menjelaskan Hari Juang TNI AD adalah merupakan hari yang bersejarah yang menjadi tonggak perjalanan tentara nasional Indonesia Angkatan Darat. Dan hari juang TNI AD itu sendiri diperingati setiap tahunnya. Peringatan ini membawa kita kembali untuk mengenang perjuangan para pahlawan bersama-sama dengan seluruh rakyat Indonesia khususnya dalam mempertahankan kedaulatan negara dan kemerdekaan Bangsa.

“Semangat perjuangan itu terjamin dalam tema Hari juang TNI AD tahun ini yaitu ” TNI AD BERJUANG BERSAMA RAKYAT” yang menjadi cerminan dari jati diri kita sebagai tentara rakyat tentara pejuang tentara nasional dan tentara profesional”, ungkapnya.

Pada tema ini mengingatkan bahwa kekuatan TNI AD tidak hanya berasal dari kedisiplinan dan kemampuan militernya tetapi juga dari sinergi yang kokoh dengan rakyat. Dari rakyat kita berasal, bersama rakyat kita berjuang, dan untuk rakyat kita mengabdikan diri. Prinsip inilah yang menjadi jiwa perjuangan kita dalam menjalankan amanah sebagai pelindung bangsa.

Bukan hanya itu, di dalam amanat yang dibacakan oleh Dandim Letkol Inf Arie Prasatyo Widyo Broto S.E.,M.M selaku inspektur upacara KASAD juga mengajak untuk mengingat kembali kiprah Jendral Sudirman sebagai Panglima Besar pertama adalah simbol semangat perjuangan yang menjadi pondasi hari juang TNI AD. Dimana Jendral Sudirman mengajarkan bahwa keberanian, ketulusan dan pengabdian tanpa pamrih adalah inti jati diri seorang prajurit.

Konsep TNI AD BERJUANG BERSAMA RAKYAT dilandasi semangat perjuangan Jendral Sudirman yang menempatkan rakyat sebagai elemen utama Dalam strategi perjuangan. Hal ini juga sejalan dengan sistem pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa termasuk rakyat sebagai kekuatan inti. Kolaborasi antara TNI AD dan rakyat adalah kekuatan besar yang menjadi benteng kokoh yang menjaga keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia.

“Saat sekarang ini peran TNI AD bukan hanya menjaga kedaulatan dan keamanan tetapi juga membantu pemerintah meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kontribusi nyata. Kehadiran TNI AD di tengah rakyat bertujuan untuk mendengar, memahami dan bertindak Karena perjuangan kita adalah perjuangan bersama rakyat”, jelasnya.(Pendim0406/LLG).