Lensa Garuda – Musi Rawas utara.
Danramil 406-01/Rawas Ulu, Kapten Inf Budi Setiawan, menghadiri acara Rapat Koordinasi Terkait Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kabupaten Musi Rawas Utara sekaligus peluncuran program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) Tahun 2024. Acara ini bertujuan untuk mempercepat upaya penurunan angka stunting di wilayah Musi Rawas Utara. Rabu (04/12/2024)
Hadir dalam kegiatan tersebut,
Wakil Bupati Musi Rawas Utara, H. Inayatullah,
Kepala Bappeda,
Kepala Dinas Kesehatan,
Kepala Dinas Sosial,
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang,
Kepala Dinas Ketahanan Pangan,
Inspektorat,
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan,
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil,
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Perempuan, dan Perlindungan Anak (PMD-P3A),
Perwakilan Bank Sumsel,
Kapolres Musi Rawas Utara,
Ketua TP-PKK Kabupaten Musi Rawas Utara,
Ketua Dharma Wanita (DW) dan Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW),
Kepala Kantor Kementerian Agama dan Departemen Agama Kabupaten Muratara,
Para Camat di wilayah Muratara,
Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Muratara,
Para Kapolsek se-Muratara dan Babinsa Koramil 01, 02, 03.
Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Musi Rawas Utara, H. Inayatullah, yang juga menjabat sebagai Ketua TPPS Kabupaten Musi Rawas Utara. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa angka stunting di wilayah Muratara masih cukup tinggi. Oleh karena itu, sinergi antara seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah, TNI, dan Polri, sangat penting untuk menekan dan menurunkan angka stunting.
“Dengan keterlibatan seluruh elemen masyarakat, kami optimis gerakan untuk mengatasi stunting ini dapat berjalan dengan baik. Program BAAS juga merupakan sumber pahala amal jariah yang akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” ujar H. Inayatullah.
Wakil Bupati juga mengapresiasi terbentuknya 60 Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) di wilayah Muratara sebagai langkah nyata dalam mendukung program penurunan stunting. Beliau berharap gerakan ini terus berlanjut meskipun nantinya akan terjadi pergantian kepemimpinan.
Penyampaian Kepala Bappeda dr. H. Amrullah, SE., MM., selaku Kepala Bappeda Kabupaten Musi Rawas Utara, menjelaskan bahwa rapat koordinasi ini merupakan yang terakhir di tahun 2024. Beberapa poin penting yang disampaikan antara lain:
Penanganan stunting dilakukan secara bertahap dengan melibatkan elemen-elemen terkait sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
Program stunting didukung dengan kegiatan dokumentasi dan sertifikasi untuk pelaporan kepada pemerintah pusat.
Sasaran dan target makro pembangunan Kabupaten Muratara tahun 2020-2024 telah dirancang untuk mendukung percepatan penurunan stunting.
Rencana kerja pemerintah daerah untuk tahun 2025 sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 51 Tahun 2024 akan mengintegrasikan program stunting dengan kolaborasi antara pemerintah, TNI, dan Polri.
Penutupan rapat koordinasi TPPS ini diakhiri dengan peluncuran resmi program BAAS Tahun 2024 oleh Wakil Bupati Musi Rawas Utara. Diharapkan, melalui semangat gotong royong dan kolaborasi semua pihak, angka stunting di wilayah Muratara dapat ditekan secara signifikan.
(Pendim 0406/lubuklinggau)