Launching Kampung Pancasila Oleh Kodim 0406/Lubuklinggau

Berita692 Dilihat

Lensa Garuda – Musi Rawas
kegiatan Launching Kampung Pancasila oleh KODIM 0406/Lubuklinggau Bertempat di
Lapangan Bola Kaki G1 Mataram Kec Tugumulyo Kab Musi rawas, Kamis (14/07/2022).

Urut-Urutan kegiatan, Pembukaan, Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Pembacaan Teks Pancasila oleh Camat Tugumulyo, Doa, Sambutan Kepala Desa Mataram,Sambutan Dandim 0406/Lubuklinggau,Sambutan dan Peresmian Kampung Pancasila oleh Bupati Musi rawas, Penayangan Film pendek tentang kampung Pancasila.

Ada Pun Kegiatan dihadiri Oleh, Bupati Musi rawas Hj. Ratna Mahmud, Dandim 0406/Lubuklinggau Letkol ARM Anggeng Prasetyo Sulistiono SE, Kapolres Musi rawas diwakili Kabag Ops Kompol Polin, Ibu Ketua Persit cabang XVII beserta Anggota Persit, Ketua FKUB Musi rawas Bapak Misbahul Arifin, Ketua MUI H. Imam Aspali, Seluruh Danramil Jajaran Kodim 0406/Lubuklinggau, Seluruh Kapolsek Jajaran Polres Musi rawas, Camat Tugumulyo Bapak Heriansyah, Kepala Desa G 1 Mataram Bpk Hendi Muktar beserta Kepala Desa Wilayah Kecamatan Tugumulyo

Kepala Desa Mataram menyampaikan Bahwasanya Desa Mataram ini adalah yang sudah disampaikan di profil di depan tadi adalah termasuk desa yang tertua di kecamatan Tugumulyo. Profil dari Desa Mataram bahwasanya ada sejarah riwayat dari Desa Masaran bisa Mataram berdiri tahun 1938 sebelumnya ini belum jadi Desa Mataram adalah suatu kelompok kecil tempat Pemukiman yang datangnya dari Pulau Jawa.

Sejarahnya desa Mataram Sebelum menjadi desa namanya Kampung pagar Gajah itu di bawah tahun 1937. Bahwasanya Desa Mataram ini adalah desa pertama dibentuk oleh sesepuh kami yang bernama Raden Mas Hadi Suprayitno beliau adalah kepala desa pertama di desa Mataram dan beliau ini adalah keturunan dari kerajaan Mataram Kenapa kok bisa berubah menjadi Desa Mataram sejarahnya beliau mau menjadi kepala desa tetapi nama pagar gajah berubah menjadi Mataram sesuai dengan beliau silsilah dari keluarga Kerajaan.

Berjalan seiring waktu Desa Mataram berkembang dan Sebelum menjadi kemerdekaan di negara Republik Indonesia terjadilah kolonisasi yang ada di desa Mataram tentunya yang kita pijak di lapangan ini adalah saksi sejarah bahwasanya dulu dari konolisasi pihak Belanda mendatangkan penduduk dari pulau Jawa ke desa Mataram. Maksudnya di desa Mataram di kecamatan Tugumulyo ini ada buktinya ada situs mata air yang sebelah, ada mata air yang digunakan dari seluruh Pemukiman yang ada waktu itu kolonisasi di zaman Belanda.

Profil desa Mataram adalah desa yang paling banyak penduduknya di kecamatan Tugumulyo dari 17 desa di Kecamatan Tugumulyo. Desa kami sudah melaksanakan apa yang menjadi perintah dari kabupaten bahwasanya kami melaksanakan pemerintahan dengan baik. Desa Mataram juga bisa dikatakan Desa majemuk karena Desa Mataram lebih dari 20% kurang lebih 25% dari penduduk warga desa Mataram ini adalah non muslim dan Muslim nya kurang lebih 75% Alhamdulillah dari beberapa waktu yang lalu dari pejuang nenek moyang Kami sampai hari ini tidak pernah terjadi perselisihan paham baik yang bersifat agama ras dan suku, ini adalah hal yang sangat wajar generasi muda tetap akan menjaga Apa yang diamanahkan dengan kebhinekaan, keberagaman nantinya insya Allah kita akan terus menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila.

kegiatan Launching Kampung Pancasila oleh KODIM 0406/Lubuklinggau, Selaku Kepala Desa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh yang hadir bahwasanya Desa Mataram Menjadi Kampung Pancasila, mudah-mudahan nantinya akan menyusul desa-desa lain tentunya yang ada di Kabupaten Musi Rawas atau yang ada di luar Kabupaten Musi Rawas untuk menciptakan Apa yang dinamakan keberagaman Apa yang dinamakan menciptakan nilai luhur Pancasila dan kita bersiap untuk menyongsong kepanjangan persatuan dan kesatuan NKRI.

Dandim 0406/Lubuklinggau Letkol ARM Anggeng Prasetyo Sulistyono SE, menyampaikan Desa Mataram inilah yang kami pilih sebagai percontohan pertama Kampung Pancasila dan kita juga telah menghadapi masa pandemi selama ini di mana interaksi sosial terbatas dan saat ini sudah tidak ada lagi pembatasan interaksi sosial ini menjadikan momentum buat kita semua untuk mengawali kehidupan baru atau dunia baru kita telah melawan pandemi ini untuk melaksanakan ke dalam menghadapi kehidupannya atau kegiatan sosial ini tidak lupa kita mulai tanamkan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat berkebangsaan dan berNegara yang berdasarkan pada Pancasila

Momentum yang kita ambil, sehingga secara dini kita sudah menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat. Pada kesempatan ini tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Musirawas, Bapak Kapolres Musirawas, seluruh kepala desa, camat, tokoh agama Pemuda dan semuanya yang telah mendukung pembangunan dan pembinaan di kampung Pancasila Desa Mataram ini.

Kami berharap bahwa kami Kodim 0406/Lubuklinggau dapat terus bersama-sama dengan berbagai pihak termasuk Pemerintah daerah atau para tokoh agama tokoh masyarakat pemuda untuk terus dapat melaksanakan pembinaan di kampung Pancasila ini maupun di desa-desa lain. Pembangunan secara fisik maupun pembinaan secara nonfisik. Kenapa ini kita laksanakan pembedaan yang secara fisik maupun non itu dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila di seluruh wilayah Musi Rawas ini bertujuan untuk mengembangkan budaya melalui Pancasila yang akan menghasilkan kecerdasan spiritual dan pengembangan sosial yang akan menghasilkan kecerdasan secara emosional serta Pengembangan ilmiah yang akan menghasilkan kecerdasan secara intelektual.

Diharapkan masyarakat kita akan lebih maju tidak terlepas dari nilai-nilai pancasila, khususnya masyarakat Musi rawas dan Pada kesempatan ini juga kami tidak lupa Mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah mendukung kegiatan ini dalam launching kampung pancasila.

Bupati Musi rawas Hj. Ratna Mahmud menyampaikan Pembukaan Kampung Pancasila yang dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian warga dalam rangka upaya menjaga berdiri tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI ini harus terus dibina. Sebab masyarakat begitu beragam sehingga apabila ini tidak dibina dengan baik dan ada oknum yang ingin memecah belah dan mudah sekali terjadi gesekan antar warga.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Musirawas dan pribadi yang setinggi-tingginya dengan inisiatif pembukaan Kampung Pancasila di desa G1 Mataram ini kita semua dengan perbedaan kita harus bersatu, kita merupakan Warga Negara Indonesia yang dengan Bhinneka Tunggal Ika tujuan untuk Kampung Pancasila ini untuk membangkitkan kembali semangat Pancasila kepada warga yang notabene seluruh warga Kabupaten Musirawas supaya mengingat kembali melaksanakan kembali apa saja yang sudah tertuang dan tercantum dalam Pancasila.

Membangun Kampung Pancasila merupakan praktek kebersamaan dan persaudaraan namun yang lebih jauh lebih penting adalah Pancasila dalam tindakan Desa G1 Mataram sebagai Kampung Pancasila Semoga dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain Selamat untuk desa G1 Mataram semoga semakin maju dan semakin Makmur dengan masyarakat yang penuh perbedaan tetapi satu sama lain selalu menjaga kerukunan umat beragama.(Pendim 0406ubuklinggau).